Berita

Tingkat Kegemaran Membaca di Kota Pagaralam Masih Rendah

Jumat, 05 Maret 2021 - 17:37
Tingkat Kegemaran Membaca di Kota Pagaralam Masih Rendah Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel Fitriana memaparkan sejumlah giat program, yang bakal dijalankan dalam menunjang peningkatan minat membaca masyarakat. (FOTO: Dinas Perpustakaan Sumsel)

TIMES MEDAN, PAGARALAM – Tingkat kegemaran membaca di Provinsi Sumatera Selatan, khususnya di Kota Pagaralam perlu ditingkatkan. Sebab, berdasar hasil kajian Dinas Perpustakaan Sumsel pada 2020 lalu, Indeks Kegemaran Membaca (IKM) di Kota Pagaralam hanya meraih nilai 35,98 atau masuk kategori rendah.

"Ya, dari hasil kajian Dinas Perpustakaan Provinsi Sumsel, untuk indeks kegemaran membaca di Pagaralam mencapai 35,98," demikian disampaikan Kepala Perpustakaan Provinsi Sumsel Fitriana SSos MSi, dalam giat sinergitas program kerja di Ruang Rapat Besemah III, Jumat (5/3/2021).

Menurutnya, nilai indeks kegemaran membaca 0 – 25 masuk dalam kategori rendah, nilai 35.1 – 50 masuk kategori rendah, nilai 50.1 – 75 masuk ke dalam kategori sedang, serta nilai 75.1 – 100 masuk kategori tinggi.

Fitriana menyebut, adapun responden dalam pengambilan sample kajian, melibatkan 125 orang di tiap Kabupaten/Kota di Sumsel, terdiri dari PNS, Honorer, Guru, TNI/Polri, Ibu Rumah Tangga (IRT), Pedagang, Petani, Nelayan, Buruh, Karyawan Swasta, Anggota DPRD, Wiraswasta, Pengangguran.

"Indikator pengukur tingkat kegemaran membaca penilaiannya ada 21 item, antara lain frekwensi membaca per minggu, koleksi buku yang dimiliki di rumah, berapa kali membaca bahan bacaan per minggu, kendala responden tidak dapat meluangkan waktu untuk membaca," jelasnya.

Adapula indikator penilaian lainnya, sebut Fitriana, yakni lamanya membaca bahan bacaan, rata-rata buku yang telah tamat dibaca, suka mengakses internet satu tahun terakhir, perangkat yang digunakan untuk mengakses internet.

Selain itu, juga kegiatan yang dilakukan di waktu luang dalam keseharian, motif mengakses internet dan lain sebagainya. "Tenaga ahli kita libatkan dari UNSRI, Widyaswara pada Badan Diklat Provinsi Sumsel," tandasnya.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kota Pagaralam Imam Prabu menuturkan, untuk menumbuhkan minat baca di masyarakat Pagaralam, dirinya telah memiliki rencana program giat buku masuk kampung, dengan menjadikan Kampung Bedeng Munir dan  

"Kita memiliki 60 tenaga, terdiri dari 29 orang ASN dan 21 orang PKN, serta dibantu anggota komunitas relawan literasi di Pagaralam, bentuk kerjanya 1 orang itu bisa membina 10 Kepala Keluarga (KK), jadi ada 10 buku dalam satu minggu itu, 1 orang tadi harus menyebar ke tiap Kampung dan Pasar," ujarnya.

Kemudian satu minggu berikutnya, kata Imam, relawan ini akan menjemput lagi ke lokasi Kampung dan Pasar, yang termasuk ke dalam giat silang layan.

"Dan ini juga kaitannya, ialah untuk mengejek Indeks Kegemaran Membaca di Kota Pagaralam, yang masih masuk dalam kategori rendah tersebut," tandasnya. (*)

Pewarta : Asnadi (MG-255)
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Medan just now

Welcome to TIMES Medan

TIMES Medan is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.